[100% AMPUH] Cara Mengatasi Oli Motor Bocor Dari Bawah

Oli berfungsi untuk pelumas komponen di dalam mesin supaya tidak cepat aus dan juga panas. pemilihan oli yang tepat tentu dapat memaksimalkan kinerja mesin motor agar mesin motor lebih awet serta powerfull.

Selain itu anda juga harus tau masalah pada motor apa saja yang timbul dan berhubungan pada oli. salah satunya adalah oli pada mesin yang cepat berkurang karena rembes atau bocor. Untuk itu ada beberapa penyebab oli motor rembes atau bocor, berikut ini ulasanya. sebelum menaganinya, ketahui terlebih dahulu sumber ataupun penyebab rembesnya oli dulu.

Cara Mengatasi Oli yang Rembes dari Mesin Motor

Oli rembes atau bocor dari sela-sela mesin motor

Hal tersebut sering disebabkan karena packing mesin motor yang sudah hancur. oli yang muncul dari sela-sela mesin motor sebenarnya terjadi karena packing mesin yang kondisinya sudah aus sehingga oli yang dapat mengalir dari sela-sela mesin.

cara mengatasinya adalah dengan mengganti packing mesin motor anda. Packing mesin motor yang asli pabrikan di bandrol dengan harga 10 ribu sampai 500 ribu per pcs atau bijinya.

Oli rembes atau bocor dari sela-sela baut oli motor

kondisi seperti itu paling sering terjadi dikarenakan ring baut yang sudah aus atau rusak. seringnya baut motor digunaan untuk mengganti oli merupakan penyebab ring baut oli rusak dan kurang rapat.

cara untuk mengatasinya dengan mengganti ring serta baut yang baru, jika kepepet atau tidak sempat membeli bisa baut dililit dengan benang atau pun sealtip pipa air, tetapi ingat itu hanya sementara.

Oli rembes atau bocor dari sela-sela perseneling motor

Hal ini juga menjadi salah satu penyebab oli yang bocor dimesin. Pada kondisi ini terjadi jika pemasangan seal persenelingnya yang kurang pas serta rusaknya seal persenenling.

cara mengatasinya adalah dengan mengganti seal perseneling serta memasangnya dengan hati-hati. Harga seal perseneling cukup murah yaitu sekitar 3000 sampai 10.000.

Oli motor yang cepat berkurang tetapi tidak mengalami kebocoran

Penyebab oli cepat berkurang yang sedlanjutnya karena mesin motor over heat atau terlalu panas. Kondisi ini dapat terjadi karena pengupan oli yang telalu  berlebih. Penyebabnya antara lain kualitas dari oli yang buruk.

Cara mengatasinya adalah dengan mengganti oli dengan kualitas yang lebih bagus dan jangan lupa servis motor kamu secara berkala setidaknya 3 bulan sekali.

Oli Mengalami Rembes di As Enggkol dan As Gigi

Oli yang rembes di baguan as engkol atau as gigi, ini tidak ada lagi penyebabnya selain pada seal as engkol serta seal as gigi nya  yang mengalami kerusakan,

cara mengatasi seal yang mengalami kerusakan serta menyebabkan rembesan oli yang keluar pada as enggkol maupun as gigi, cukup lakukan pergantian dengan memakai seal yang asli, agar lebih tahan lama serta pas saat akan di lakukan pemasangannya kembali.

Oli Mengalami Rembes pada bagian Bak Mesin (Tutup magnet dan Tutup kopling)

Oli yang rembes pada bagian bak mesin sisi kanan ataupun sisi kiri (Tutup magnet dan Tutup kopling), hal ini merupakan kerusakan di perpak atau packing pada bak mesin tersebut.

Cara mengatsinya dengan melakukan pergantian perpak atau packing yang mengalami kebocoran dan baiknya selalu gunkan perpak atau packing asli, supaya umur pakainya bisa tahan lama.

Penyabab mesin over heat atau cepat panas

• Suhu udara sekitar yang panas.
• Mesin sudah mengalami proses bore up atau naik cc.
• Kualitas oli yang buruk.
• Tidak ada sistem pendingin. Contoh oil cooler atau radiator.
• Ada komponen mesin yang aus atau sudah harus diganti.

Jenis-jenis oli yang dipakai

• Synthetic blend (oli harian motor baru) (semi sintetik)
• Mineral (oli harian motor lawas)
• Full synthetic (oli racing).

Demikian informasi yang dapat disampaikan semoga dapat menambah wawasan dalam dunia otomotif, terimakasih sudah mengunjungi artikel ini.

Sumber : tutorialotomotif.com

http://belajar-cara-membuat-website.blogspot.co.id/
http://ide-peluang-bisnis.blogspot.co.id/p/jasa-pembukuan.html
http://ide-peluang-bisnis.blogspot.co.id/p/program-persediaan-otomatis.html